LOLAK,BAWASLUBOLMONG—Badan Pengawas Pemilihan Umum- Bawaslu kembali meraih peringkat terbaik kedua kategori lembaga nonstruktural dalam penganugrahan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) award tahun 2021. Penghargaan tersebut diberikan oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yassona Laoly dan diterima Ketua Bawaslu Abhan didampingi Kepala Biro Hukum dan Humas Agung Bagus Gede Bhayu Indraatmadja, di Jakarta, Kamis (2/12/2021).
Yassona mengucapkan terima kasih dan selamat kepada lembaga yang menorehkan prestasinya dalam mengelola JDIH Nasional. “Terima kasih dalam rangka pemberian penghargaan terhadap prestasi yang telah ditorehkan sebagai anggota JDIH Nasional dan terima kasih atas kerja sama dan sinergitas yang terjalin sangat baik dengan Kemenkumham,” kata Menteri Yasonna Laoly dalam JDIH Award 2021 dengan tema JDIH Menyongsong Digital Goverment.
Ketua Bawaslu Abhan mengatakan penghargaan tersebut sebagai motivasi agar JDIH Bawaslu semakin baik lagi ke depannya. “Alhamdulillah tahun ini kita (Bawaslu) mendapatkan terbaik kedua sama seperti tahun lalu. Semoga tahun depan dapat meraih penghargaan terbaik pertama,” kata Abhan setelah menerima pengajugerahaan JDIH Award 2021 dari Kemenkumham.
Abhan juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Bawaslu yang telah bekerja keras mengembangkan JDIH Bawaslu sehingga kembali mendapatkan penghargaan dari Kemenkumham.
“Berkat kerja keras kita semua JDIH Bawaslu dapat meraih penghargaan terbaik kedua. Selamat buat kita semua,” ujarnya.
Perlu diketahui, website JDIH Bawaslu telah ada sejak 2015. Hanya saja, kala itu belum terintegrasi dengan JDIH Nasional. Barulah pada 8 Januari 2020 website jdih.bawaslu.go.id telah resmi terintegrasi dengan berbagai pengembangan.
Lalu pada tahun 2020 Bawaslu pertama kalinya berhasil meraih Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Awards 2020 dengan predikat terbaik kedua untuk kategori lembaga non-struktural.
Sumber: Humas Bawaslu RI